Penghafal Quran Yang Hebat
Sahabat Quran, aku tahu, diantara kalian ada yang menangis karena hafalan tak selesai-selesai. Tasmi' tak kunjung lancar, ziyadah yang selalu gagal, atau bacaan yang masih juga terbata-bata. Jika itu dirimu, maka tulisan ini untukmu.
Kau tahu, prestasi menghafal bukanlah ketika seseorang mampu menyelesaikan hafalannya dengan cepat. Keberhasilan menghafal bukanlah ketika orang-orang datang memuji hafalanmu yang hebat.
Suksesnya penghafal Quran bukanlah saat ia berhasil menyelesaikan 30 juz dalam waktu yang singkat. Hebatnya penghafal Quran tidak dilihat dari seberapa banyak ia memenangkan Musabaqoh Hifdzil Quran. Bukan, demi Allah bukan itu.
Sungguh, barangkali kau yang saat ini menangisi hafalan yang tak selesai-selesai itu, justru paling hebat di sisi Allah. Sebab usaha yang kamu lakukan untuk memperjuangkan jauh melampaui usaha mereka yang menghafal dengan cepat dan mudah.
Kau mati-matian mengulang hafalan saat mereka telah istirahat dari perjuangan. Kau menyendiri bersama Al-Quran saat mereka sudah pergi bersenang-senang. Kau bangun di pertengahan malam saat mereka masih nyenyak menikmati malam. Jika seperti itu, sebenarnya kaulah yang hebat.
Akhirnya kita harus memahami ini bahwa, prestasi menghafal yang sesungguhnya terletak pada keistiqomahan dalam menghafal. Bahwa, yang pantas disebut hebat adalah mereka yang tetap istiqomah apapun yang terjadi, meski berarti harus mati-matian memperjuangkan Al-Quran sepanjang hidup ini.
Komentar
Posting Komentar